Tuesday, September 30, 2008

Sepatah Kata

Ikan patin merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang populer di kalangan penggemar menu masakan ikan air tawar. Pasalnya, ikan ini memiliki cita rasa yang enak. Di sisi lain, bagi pembudidaya, kelebihan ikan ini mampu bertahan hidup di perairan yang jelek dan teknologi budidayanya gampang dikuasai. Karena itu, ikan ini menjadi menarik untuk dibudidayakan secara komersial.
Perkembangan budidaya yang cukup pesat menuntut pasokan benih yang semakin meningkat pula. Apalagi, peluang ekspor ke Amerika dan Eropa makin terbuka, selain pasar utama di dalam negeri yang permintaannya terus meningkat.
Saat ini, selain ikan patin siam (Pangasius hyphopthalmus sinonim P. sutchi) yang dagingnya berwarna agak merah, terdapat jenis ikan patin baru yang memiliki keunggulan tertentu, yakni patin jambal (Pangasius djambal) dan patin PASUPATI atau Patin Super Harapan Pertiwi.
Ikan patin jambal merupakan patin asal sungai dan dilepas ke masyarakat pada tahun 2000. Sebelumnya, patin jambal sudah mengalami proses domestikasi di Sukamandi dan Jambi. Sementara itu, patin pasupati merupakan patin hibrid atau hasil persilangan patin jambal dengan patin siam. Patin pasupati telah dilepas ke masyarakat pada tahun 2006.
Kedua ikan patin super tersebut merupakan jenis patin lokal asli Indonesia dan memiliki warna daging putih. Sudah bukan rahasia, jika ikan patin dengan daging berwarna putih adalah jenis patin yang diminati pasar ekspor seperti Amerika dan Eropa. Sehingga, kedua patin lokal ini merupakan kandidat favorit untuk menyuplai kebutuhan pasar ekspor. Selain itu, kedua ikan patin itu memiliki ukuran yang relatif besar, sehingga disebut ikan patin super.
Pada Blog ini dibahas berbagai aspek terkait usaha pembenihan dan pembudidayaannya. Teknik pembudidayaan, baik pembenihan maupun pembesaran, kedua jenis patin ini relatif sama. Prinsipnya, sebagai patin jenis baru pemahaman sifat biologinya perlu dikuasai terlebih dahulu.
Kehadiran Blog ini diharapkan bisa menjadi bahan untuk membantu pembudidaya atau calon pembudidaya yang berminat mengembangkan ikan patin. Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu memberikan informasi, literatur, dan data bagi tersusunnya Blog ini. Sadar akan segala kekurangan, penulis dengan tangan terbuka menerima kritikan dan saran dari pembaca, sehingga Blog ini menjadi lebih sempurna pada masa yang akan datang. Semoga bermanfaat.

Bandung, Oktober 2008
Simak Selanjutnya : Jalan Panjang Siperak, Siperaup DOLLAR
Sumber : Budidaya Patin Super. Khairuman, Sp